Ramadhan Berbudaya di Tebing Tinggi, Randai Hingga Tari Tradisi

Diawali Dari Berbuka bersama pada Sabtu, (8/5/2021) di salah satu rumah warga Nagari Tebingtinggi Kab.Darmasraya oleh pemuda dan pemudi serta masyarakat Nagari.

Berbuka puasa bersama memang sebuah kebahagian saat melaksanakan ibadah Ramadhan, dg hidangan yg telah dimasak bersama-sama oleh pemudi Nagari Tebingtinggi, saat beduk magrib berbunyi para pemuda, pemudi dan masyarakat Tebingtinggi melaksanakan buka bersama di halaman rumah yg luas dihadiri lebih kurang 30 org.

Setelah ibadah Sholat Tarwih terlaksana para pemuda/i ini kembali berkumpul di halaman ramah terebut untuk melakukan Aktifitas Latihan kesenian tradisi yakninya Kesenian Teater Daerah Minangkabau (RANDAI).

Aktifitas latihan berlangsung serius dimana para Pemuda/i telah membagi diri menjadi beberapa kelompok ada yang menjadi legaran, pedendang, pemusik, aktor dan penari, sebelum proses latihan dimulai para pemuda/i tebingtinggi ini mengumpulkan telepon genggam mereka disatu tempat agar proses latihan berjalan serius.

Naskah Randai yang mereka angkat dalam proses latihan merupakan naskah baru berjudul Ratok Raimah yg sengaja diciptakan untuk memperkenalkan cerita rakyat asli Darmasraya kepada penonton nantinya.

Pada setiap malam latihan juga dihadiri oleh Wali Nagari Tebingtinggi bapak Seprianedi, Saya sangat mendukung sekali program yang dilakukan oleh para pemuda/i Tebingtinggi ini Karna sangat sesuai sekali dengan motto Pemerintah Kabupaten Mandiri dan Berbudaya, untuk itu selagi kegiatan ini positif dan akan memperkenalkan nagari ke masyarakat luas maka kami dari pemerintah nagari selalu mendukung penuh.

Di samping itu Tokoh Masyarakat nagari Tebingtinggi Bapak Ade Candra ikut berperan aktif dalam program pemuda/i ini, Latihan Kesenian Tradisi ini telah terlaksana semenjak awal Ramadhan kemaren itu semua berawal dari semangat para pemuda/i untuk melestarikan kesenian tradisi Minangkabau salah satunya dimulai dari kesenian Randai dan Tari sehingga pemuda telah membuat kelompok pengiat seni ini dengan nama Sanggar Seni Sumarak Rumah Panjang (SRP) Nagari Tebingtinggi, semoga dengan aktifitas ini para generasi muda Nagari selalu melakukan kegiatan kegiatan yang jauh dari penyakit masyakat, tuturnya.

oleh : Q.Noy